Loading...

Hai Millenials, Selamat Membaca Informasi Kesehatan Disini

Inilah Akibat Nyeri Pada Saat Nyeri Haid

Juli 13, 2020 Add Comment
AKIBAT NYERI HAID 



Nyeri haid, di dalam dunia medis disebut dismenore ialah keluhan umum yang sering dirasakan perempuan saat haid. Nyeri umumnya muncul pada awal masa haid, tepatnya di perut bagian bawah. Nyeri dapat terasa ringan dan tidak mengganggu, sampai terasa berat dan tidak tertahankan sampai mengganggu kegiatan sehari- hari.

 

Indikasi dismenore yang kerap timbul di antara lain kram ataupun nyeri perut bagian bawah, nyeri di punggung bawah, paha bagian dalam terasa ditarik, diare, mual, muntah, pusing, dan sakit kepala.

 Indikasi ini sebenarnya akan hilang tanpa diobati, tetapi pada sebagian perempuan, indikasi yang muncul cenderung menetap dan semakin parah bila dibiarkan tanpa penanganan.

 


Pemicu Nyeri Haid


Adanya peluruhan dinding rahim saat haid dapat memicu kontraksi. Kontraksi menekan pembuluh darah yang mengelilingi rahim, sehingga memutuskan suplai darah dan oksigen ke rahim. Dampaknya, jaringan rahim melepaskan bahan kimia yang memunculkan rasa nyeri dikala haid.

 

Nyeri haid semakin terasa karna peningkatan prostaglandin, hormon yang memicu otot rahim terus berkontraksi dan memunculkan mual, diare, lemas serta sakit kepala. Semakin banyak prostaglandin yang dibuat, maka nyeri haid semakin terasa.

 

Tidak hanya akibat proses peluruhan dinding rahim, terdapat beberapa aspek yang membuat seseorang perempuan rentan alami nyeri haid. Di antara lain ialah perempuan yang mempunyai volume haid lebih banyak, haid awal saat sebelum umur 11 tahun, mengalami kegemukan, belum pernah hamil, dan sering komsumsi minuman beralkohol dan merokok.

 

Nyeri haid dapat disebabkan adanya kendala pada sistem reproduksi perempuan. Tetapi, keadaan ini umumnya dibarengi dengan indikasi yang lebih serius yang lain. Bila kalian mengalami nyeri haid yang tidak normal dan mengalami gejala- gejala abnormal yang lain, periksakan kepada dokter untuk diidentifikasi.

 

Menghilangkan Nyeri Haid Tanpa Obat

 

Saat merasakan nyeri haid yang tidak tertahankan, tidak sedikit perempuan yang memerlukan obat buat meredakannya. Tidak hanya obat- obatan, sebenarnya masih banyak perawatan rumahan lain yang dapat dicoba.

 

Mengutip dari Medical News Today, berikut ini perawatan rumahan yang dapat meringankan nyeri haid, ialah:

 

1. Menerapkan Panas

 

Menerapkan panas ke zona perut dapat meredakan nyeri yang kalian rasakan. Kalian dapat mengisi air hangat kedalam botol ataupun bantal pemanas untuk ditempelkan ke bagian perut. Panas yang dihantarkan ke perut bisa mengendurkan otot serta meredakan kram.

 

Tidak hanya itu, panas menolong otot rahim serta organ di sekitarnya rileks yang otomatis meredakan kram serta ketidaknyamanan. Kalian juga bisa menempatkan bantal pemanas di punggung bawah buat menghilangkan sakit punggung. Metode yang lain, kalian dapat berendam dalam air hangat yang menolong mengendurkan otot- otot di perut, punggung, serta kaki.

 

2. Berolahraga Ringan

 

Jika kalian berpikir bahwa berolahraga harus dihindari saat nyeri haid, maka kalian salah besar. Kenyataannya, berolahraga dianjurkan saat nyeri karna dapat meringankan rasa sakit.

 

Berolahraga berat bisa jadi tidak dianjurkan saat kalian merasa kesakitan, namun peregangan ringan, berjalan- jalan ataupun melakukan yoga akan membantu. Melalui berolahraga, kalian akan melepaskan endorfin yang merupakan hormon penghilang rasa sakit natural.

 

3. Akupunktur

 

Hasil riset yang sudah diterbitkan di PLOS One menunjukkan, akupunktur dapat meredakan kram haid. Tidak hanya bisa mendorong pelepasan endorfin, perawatan ini bisa kurangi peradangan serta membantu perempuan lebih rileks.

 

4. Pijat

 

Memperoleh pijatan lembut di zona atas perut juga bisa merilekskan otot- otot panggul serta kurangi kram. Saat sebelum memijat, kalian dapat mengoleskan minyak pijat, body lotion, ataupun minyak kelapa ke kulit supaya lebih gampang.

 

6. Mengubah Pola Makan

Melakukan beberapa perubahan dalam pola makan bisa kurangi kram haid. Komsumsi makanan kaya asam lemak omega- 3, buah- buahan, sayuran, kacang- kacangan, protein tanpa lemak serta biji- bijian membantu badan tetap sehat.

 

Jangan lupa pula buat penuhi asupan cairan dengan minum air putih, kaldu dari sup ataupun teh herbal supaya badan tetap terhidrasi. Alasannya, kehilangan cairan tubuh nyatanya jadi pemicu umum terjadinya kram otot.

 


Metode BELAJAR YANG EFEKTIF Serta EFISIEN Untuk Para Remaja

Juli 12, 2020 Add Comment
7 Metode BELAJAR YANG EFEKTIF Serta EFISIEN Untuk Para Remaja 
    

BELAJAR BAGI PARA SISWA Sampai MAHASISWA Merupakan Suatu KEWAJIBAN SEBAGAIMANA PREDIKATNYA Bagaikan PELAJAR. PELAJAR YANG BAIK TENTUNYA Wajib BELAJAR YANG BAIK, BELAJAR YANG BAIK Ialah BELAJAR YANG Menciptakan PENINGKATAN PENGETAHUAN, Perilaku Serta Maupun KETERAMPILANNYA.





Belajar pagi para siswa sampai mahasiswa merupakan suatu kewajiban sebagaimana predikatnya bagaikan pelajar. Pelajar yang baik pastinya wajib belajar yang baik, belajar yang baik merupakan belajar yang menciptakan kenaikan pengetahuan, perilaku serta ataupun keterampilannya. Tetapi apakah belajar Kamu bagaikan pelajar telah efisien serta efektif? Bila belum, ayo ikuti 7 metode belajar yang efisien serta efektif berikut:

1. Buat Atmosfer Belajar yang Nyaman

Yang butuh Kamu lakukan awal merupakan gimana metode membangun atmosfer belajar yang nyaman. Terdapat banyak metode buat membuat mood belajar itu muncul, diantara: Kamu dapat belajar sembari mendengarkan musik, belajar di tempat- tempat yang aman misalnya di halaman ataupun dipinggir danau, ataupun diruangan ber- AC

2. Merangkum Pokok Pembelajaran

Yah, mencatat pokok- pokok pembelajaran. Mengapa? Karena jika Kamu membaca 1 novel maka akan perlu waktu yang sangat lama buat menyelesaikan. Ambilah intisari dari pelajar tersebut. Hal ini akan membuat kemudahan mengingat dan juga mudah untuk memahami inti dari pendidikan tersebut

3. Belajar Bersama

Tata cara ini seringkali di katakan tata cara yg sangat efisien karna dalam atmosfer belajar berkelompok yang lumayan santai otak jadi lebih rileks menerima pelajaran/ modul yang akan di serap. Tidak hanya itu hal- hal yang belum di mengerti akan lebih gampang di selesaikan dengan bekerja sama. Maka sangat dianjurkan buat belajar bersama untuk menghadapi ujian.

4. Tata cara mempersingkat ataupun memodifikasi menyerupai nama sesuatu

Tata cara ini digunakan untuk sebagian orang yang kesusahan dalam menghafal dengan metode memakai nama- nama yang nyaris mirip buat mengingat modul. Ini sangat efisien digunakan serta otak sangat mudah mengingatnya.

5. Belajar dengan Praktik

Belajar sambil praktek merupakan hal yang sangat efisien. Yah, Metode belajar ini juga akan membuat Kamu tidak merasa bosan. Misalnya pelajaran IPA semacam Botani ataupun Avertebrata, kita dapat belajar sambil mengamati tumbuh- tumbuhan, hewan atau apapun, dengan itu kita dapat membuat suatu kegiatan belajar jadi lebih asik.

6. Belajar rutin tetapi jangan lama

Dengan teratur belajar Kamu akan semakin mudah buat mengingat hal yang telah Kamu pelajari. Semacam belajar saat pagi 45 menit, siang 25 menit, sore 50 menit, malam 1 jam. Metode ini sangat efetif serta pikiran juga akan tetap dalam kondisi rileks dari pada wajib belajar sangat lama.

7. Paham Bukan Menghafal

Yah, hal yg sangat sering dilakukan oleh siswa atapun mahasiswa pada saat ingin menghadapi ujian ialah menghafal. Sebenarnya tidak salah cuman kurang efisien. Buat lebih efektifnya yaitu paham teorinya maka dengan sendiri akan kita ingat ketika ujian. Jika Kamu masih dalam tata cara belajar dengan menghafal, sangat disarankan untuk pindah ke tata cara paham modul.


Masalah Kesehatan Reproduksi Yang Kalian Wajib Tahu

Juni 12, 2020 Add Comment
Masalah apa saja sih yang muncul ketika kita tidak menjaga kesehatan reproduksi ??



    Remaja memang seringkali menjadi sorotan utama dalam hal masalah masalah kesehatan reproduksi yang mana kita tahu bahwa dikalangan masyarakat luas biasanya selalu mengkaitkan kesehatan reproduksi dengan hubungan seksual, kecenderungan remaja yang selalu ingin mencoba hal hal yang baru maka menyebabkan mereka harus di bekali dengan pengetahuan yang cukup tentang masalah kesehatan reproduksi.. ini dilakukan untuk membantu mengurangi resiko buruk terbesar pada remaja. 

"Menurut IDAI (Indonesian Pediatric Society), kesehatan reproduksi remaja nggak cuma berhubungan dengan seks aja, tapi juga berkaitan dengan kondisi fisik, mental, bahkan sosial remaja itu sendiri."
Masalah yang sering di alami oleh remaja pada kasus menjaga kesehatan reproduksi memang tidak jauh dengan masalah hubungan seksual mengapa begitu, minim nya pengetahuan mereka dan tingginya rasa penasaran maka akan menyebabkan mereka memilih untuk meniru lewat tontonan mereka daripada harus dikomunikasikan dengan orang tua. 

yah kembali lagi orang tua atau orang dewasa di lingkup kecil keluarga pasti akan menghindari membicara topik ini yang mereka rasa sangat tabu untuk di bicarakan. Padahal edukasi ini yang sangat penting teman teman. Dengan mendapat informasi yang salah maka akan mempengaruhi dampak pula. 



Berikut Masalah Besar Yang Sering dialami :
  1. Sex Bebas
    Mengapa ini menjadi point utama ?? Jelas adanya jika tidak mendapat edukasi secara baik dan benar maka dampak utama yang akan di alami adalah sex bebas. Remaja adalah masa dimana mereka mulai mengalami masa Pubertas atau tumbuh rasa ketertarikan satu sama lain atau rasa terhadap lawan jenis, itulah mengapa hal ini selalu menjadi momok utama yang akan ditakuti banyak orang. Semua kemungkinan bisa di dapat darimana saja, dari salahnya pergaulan, dari tontonan konten konten yang negative, dan lain lain. 


"Dilansir dari IDAI, diperkirakan 20-25% dari semua infeksi HIV di dunia terjadi pada remaja. Demikian pula halnya dengan kejadian IMS(infeksi menular seksual) yang tertinggi di remaja, khususnya remaja perempuan usia 15 tahun ke atas" 


        2. Kehamilan di luar Nikah

    Tentu teman teman sudah banyak yang menebak selain dampak utama ialah sex bebas maka akan di susul dengan kehamilan yang tidak di inginkan atau kehamilan di luar nikah. Kehamilan ini adalah hal yang tidak direncanakan atau di inginkan dengan begitu cenderung akan membuat remaja yang mengalami ini mendapat gangguan mental akibat stress berkepanjangan. dari trauma trauma yang dirasakan,  bisa mempengaruhi masa depan mereka pula, putus sekolah, kehilangan aset berharga mereka, dan lain lain , selain itu akan meningkatkan angka aborsi. 






Aborsi yang dilakukan juga tentunya tanpa pengawasan medis yang benar dan itu bisa membahayakan diri sendiri bahkan sampai menyebabkan kematian lo teman teman. Nah dengan melakukan tindakan aborsi yang salah akan menimbulkan masalah yang lebih serius pada alat reproduksi, seperti rusaknya alat kelamin, timbul reaksi emotional depresi dan lain lain. lebih menyeramkan bukan. 


        3.  Penyakit Menular Seksual

    Yah melakukan hubungan seksual tanpa alat perlindungan maka akan menyebabkan berbagai penyakit seksual muncul contoh nya klamidia, gonore, herpes, sipilis, bahkan HIV/AIDS. Mungkin selama ini edukasi yang diberikan hanya seputar masalah HIV/AIDS tetapi kenyataannya penyakit seksual yang lain juga sangat banyak. masalah kesehatan remaja adalah salah satu hal yang serius tidak menjaga kebersihan saja sudah menimbulkan berbagai macam penyakit, apalagi dengan melakukan hubungan seksual di luar nikah tanpa alat pelindung dan edukasi yang jelas. 

Hal seperti ini dengan kata lain semua dampak yang terjadi di sebabkan kurangnya pengetahuan, kurangnya mendapat informasi yang jelas , akurat dan terpercaya, dan selain itu juga pola pikir yang masih menganggap bahwa sex education adalah topik yang harus dihindari. Membuka obrolan dalam keluarga bisa menambah wawasan anak remaja dan bisa menjadi alternatif agar terhindar dari masalah masalah kejam Remaja.


Selamat Membaca :)





   




Menjaga Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja

Juni 11, 2020 Add Comment
Seberapa Penting Kah Menjaga kesehatan Reproduksi Bagi Remaja ???


                                          


    Menjaga kesehatan reproduksi memang harus sudah dibiasakan sejak masih remaja, karena pada masa remaja adalah masa yang pas untuk membangun kebiasaan baik tentang kebersihan, kita tau bahwa dengan menjaga kesehatan reproduksi kita juga secara tidak langsung menjaga aset yang paling berharga dalam jangka panjang. 
"Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), remaja adalah orang yang berusia 12 hingga 24 tahun. Masa remaja merupakan peralihan dari kanak-kanak menjadi dewasa. Artinya, proses pengenalan dan pengetahuan kesehatan reproduksi sebenarnya sudah dimulai pada masa ini. Secara sederhana, reproduksi berasal dari kata “re” yang berarti kembali dan “produksi” yang artinya membuat atau menghasilkan."

Berbicara soal kesehatan reproduksi tentunya masih terdengar riskan di sebagian kalangan. Oleh karena itu terkadang banyak remaja yang masih kurang edukasi maupun sosialisai tentang masalah ini. Padahal kurangnya edukasi dapat memicu terjadinya hal hal yang tidak di inginkan. Contohnya kehamilan dimasa muda, penyakit seksual yang menular. dan lain sebagainya.


Disini memang peran orang tua sangat di butuhkan dalam memberi edukasi pertama bagi putra putri nya yang sudah menginjak remaja, dengan terbukanya komunikasi yang baik maka akan mengurangi resiko resiko yang mungkin terjadi di lingkungan luar, seperti "Salah Pergaulan" atau "ancaman HIV/AIDS" dan juga angka kematian ibu muda yang berasal dari remaja yang hamil diluar nikah dan berusaha menggugurkan janin mereka. 


Nah inilah mengapa Sangat Penting bagi Remaja untuk Belajar Mengenai Menjaga Kesehatan Reproduksi. Hal ini dilakukan tidak hanya agar mereka dapat menjaga kesehatan dan fungsi organ tersebut tetapi juga untuk memberi pengetahuan kepada mereka. Dengan mempunyai pengetahuan dan wawasan mengenai hal tersebut tentunya akan menghindarkan remaja dari hal hal yang tidak di inginkan dan mereka akan jauh lebih mempunyai rasa tanggung jawab terhadap kesehatan reproduksi mereka masing masing.  

Walaupun hanya edukasi secara umum tetapi setidaknya mereka mempunyai pengetahuan seperti mengganti celana dalam sehari 3 kali, membersihkan dengan air mengalir, dan lain sebagainya. tidak lupa juga edukasi tentang resiko penyakit, dan kekerasan seksual. 





Pacaran Saat Remaja : Apakah Berdampak Pada Kesehatan Mental ????

Juni 10, 2020 Add Comment
Berpacaran Saat Remaja Mempengaruhi Mental ???



    Pacaran merupakan salah satu hal yang identik dengan masa muda atau remaja, seringkali banyak kaula muda yang sudah berpacaran meskipun terbilang usia mereka belum menginjak dewasa. Tidak hanya itu pacaran juga sudah menjadi tren masa kini di lingkungan masyarakat.

    Setiap kegiatan pasti mempunyai dua belah mata pedang , atau dua sisi yaitu positif dan negatif. Termasuk dengan berpacaran, jika banyak orang yang menjelaskan tentang dampak positif dari berpacaran. Tetapi melihat hasil survey yang ada ternyata dampak negatif dari berpacaran pada usia muda juga terbilang banyak. Berikut penjelasannya 

Berikut Beberapa Dampak Negatif Berpacaran Di Usia Muda :
  1. Mengurangi Konsentrasi Belajar 
  2. Prestasi Sekolah Akan Terganggu
  3. Pergaulan Terpengaruh
  4. Sex Bebas
  5. Penuh Masalah Hingga Stress
  6. Sering Bertengkar Menimbulkan Tenganggunya Pola Pikir
Nah dari beberapa contoh dampak negatif di atas yang akan kita bahas lebih jauh ialan point 5 dan 6. Apa dampak nya akan mempengaruhi kesehatan mental pada remaja ?? yuk kita simak 





    Memang berpacaran belum cukup umur hanya akan menimbulkan banyak masalah atau pertengkaran, dikarenakan pola pikir yang masih sempit, masih mempunyai rasa ingin menang sendiri, sifat labil dan lain lain. Pengertian salah tentang Berpacaran oleh anak anak di usia muda hanya akan merugikan diri sendiri.

Jika ditanya, Apakah mempengaruhi kesehatan mental ?? Jawabannya tentu saja "Iya". Mengapa Begitu?, Pada usia muda rentannya mengalami depresi, walaupun kita tahu semua orang bisa mengalami depresi. tetapi berpacaran di usia yang cukup muda akan mengalami banyak masalah dikarenkan pola pikir yang belum matang dan seringnya merasa galau akan mempengaruhi mental anak, anak akan cenderung mudah stress. 

"Hubungan Romantis itu rumit dan seringkali berumur pendek. Putus merupakan salah satu alasan utama bunuh diri pada usia remaja" ujar Douglas
 
Wah teman millenials jangan sampai bunuh diri hanya karena Putus Cinta ya :). Menyibukkan diri dengan kegiatan kegiatan yang lebih bermanfaat bisa menjadi salah satu alternatif untuk menghilangkan galau pada saat putus cinta. 


Semoga Bermanfaat :) Selamat Membaca :)



Keyword :
Berpacaran
Dampak Berpacaran
Kesehatan Mental 









Muncul Jerawat Saat di Rumah Aja ??

Juni 07, 2020 Add Comment

           Muncul Jerawat Saat Masa Quarentine ???


Hai Millenials, :)

    Masa pandemi COVID 19 ini memang membuat segala aktivitas harus dilakukan di rumah aja, itu semua dilakukan agar dapat memutus rantai penyebaran virus COVID 19. Mungkin sedikit membosankan bukan, tetapi demi keselamatan bersama kita semua harus mentaati peraturan yang ada yaitu pysichal distancing. Nah dengan di rumah aja pasti sedikit banyak muncul permasalahan pada kulit, khususnya para cewek cewek millenias, salah satunya ialah berjerawat. 


Tahukah kalian Mengapa Wajah justru muncul banyak jerawat pada saat di rumah aja ???

Itu semua disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu :

    1. Stres
Mengapa Stres ?? Ketika masa pandemi ini segala kegiatan di lakukan di rumah mulai dari sekolah, kuliah, rapat, dan lain lain. tentunya pekerjaan yang di lakukan akan terasa jauh lebih berat dibanding dengan biasanya, tidak heran banyak yang mulai stres, khawatir, cemas memikirkan tugas atau pekerjaan mereka yang harus selesai sesuai deadline yang ditentukan. Itu bisa menjadi salah satu pemicu timbulnya jerawat pada saat di rumah aja lo, 
"Stres adalah pemicu umum jerawat," Dr. Wong menegaskan. 
"Ketika kita stres, otak kita menstimulasi kelenjar adrenalin untuk melepaskan kortisol, hormon steroid. Kortisol merangsang kelenjar sebaceous kita untuk menghasilkan sebum, yang menyebabkan kulit kita menjadi berminyak dan lebih mudah tersumbat,” imbuhnya 
   Sumber :  lifestyle.kompas.com

    2.  Kurangnya Merawat Wajah
Nah Tidak heran ni pasti ketika di rumah akan lebih malas untuk memakai make up atau skincare, malas untuk membersihkan wajah, dan lain lain. jadi wajah sering kali di biarkandalam keadaan tidak terawat, wajah yang jarang dibersihkan akan menyebabkan munculnya beberapa masalah kulit, salah satunya jerawat. karena akan terjdi penumpukan sebum dan sel sel kulit mati di folikel kulit nah itu lah yang menyebabkan terjadinya pertumbuhan propionibacterium acnes. penyebab jerawat tadi teman teman. 




    3. Makan Makanan Tidak Sehat
Disetiap artikel sebelumnya yang saya tulis selalu menegaskan bahwa apa yang kita konsumsi atau apa yang masuk ke dalam tubuh kita mempengaruhi berbagai aspek, contohnya kesehatan kulit, kesehatan rambut, dan yang lain. Selama di rumah aja tentunya makanan yang kita konsumsi cenderung tidak terjaga contohnya makanan berminyak secara berlebihan, dan lain lain, atau kalian sedang ingin mencoba membuat makanan yang sedang tren di sosial media seperti kue dan cupcake. yang dimana makanan tersebut banyak mengandung gula, tepung, dan susu. Sementara pemicu munculnya jerawat dari hormon yang terkandung di dalam susu. 


       Contoh 3 Faktor di atas apakah salah satunya adalah hal yang kalian alami pada masa quarentine ini ?? Kalau iya , Yuk rubah menjadi lebih sehat, jangan lupa sisipkan waktu untuk menjaga kesehatan wajah kita ya Teman Millenials, Jangan sampai dengan di rumah aja malah membuat wajah kalian jadi tidak menawan lagi. 


Stay Safe and Healthy :) 



Keyword :
Tips Merawat Wajah
Tips Merawat Wajah Kusam
Tips Merawat Wajah Berjerawat
Tips Membersihkan Wajah
Tips Merawat Wajah 




























TIPS MERAWAT RAMBUT RONTOK

Juni 05, 2020 Add Comment

RAMBUT RONTOK 


    Hai teman Millenials, Tentunya kalian tidak asing dengan Rambut bukan. Yah apalagi rambut biasa di katakan "Mahkota Wanita", pasti tidak heran jika banyak cewek cewek berbondong-bondong merawat rambut mereka, tetapi masalah masalah pada rambut juga sering muncul. seperti salah satunya ialah Rambut Rontok. 




Teman teman merawat rambut tidak selalu pergi ke salon, ya untuk lebih praktis mungkin sebagian cewek memilih merawatnya ke salon, tetapi merawat rambut rontok bisa dilakukan juga di rumah dengan biaya yang lebih murah lo teman teman. banyak hal yang bisa dilakukan untuk merawat rambut rontok. 


Tips Merawat Rambut Rontok :

1. Pastikan kalian tau product yang cocok untuk rambut kalian.
Maksud Product cocok ialah jika kalian memakai product yang cocok pasti mengurangi masalah yang ada, seperti shampo, condisioner, maupun vitamin rambut yang kalian pakai.

2. Keramas Secara Teratur
Keramas paling baik adalah 2 hari sekali teman teman, keramas teratur bukan berarti keramas setiap hari karena jika keramas setiap hari maka akan mengurangi nutrisi yang ada di dalam rambut kita, dan keramas menggunakan air dingin jauh lebih baik lo teman teman. 

3. Membungkus dengan Handuk 
Mengapa lebih baik membungkus dengan handuk daripada menggosoknya ? Karena ni teman teman menggosok rambut yang masih basah bisa menyebabkan rambut mudah patah dan rusak. 


Nah teman teman tidak hanya 3 point di atas ya, kalian juga harus ingat bahwa merawat rambut rontok tidak bisa instan dan harus secara rutin, karena jika kita ingin hasil yang maksimal tentunya kita harus sabar bukan. :) dan satu lagi jika kalian memutuskan untuk mewarnai rambut kalian, maka kalian juga harus melakukan perawatan 2x lebih ekstra.

Selamat Mencoba :)



Keyword :
Tips and trik Merawat Rambut
Tips and trik Merawat Rambut Rontok
Tips and trik Merawat Rambuh Kering
Tips and trik Merawat Rambut bercabang